JenisJenis Arsip Beserta Contoh Gambarnya. 1. Jenis arsip berdasarkan masalahnya. Financial record, arsip berkaitan dengan masalah keuangan, Contohnya, Kuitansi, Giro, Cek. Inventory record, arsip yang berhubungan dengan masalah barang inventaris. Contoh catatan tentang jumlah barang, merek, ukuran, harga.
Jika Anda menggemari dunia hewan, pasti pernah mendengar tupai. Tupai adalah salah satu jenis hewan yang mirip sekali dengan bajing secara fisik, akan tetapi terdapat perbedaan yang sangat jauh dari kedua hewan tersebut. Tupai dan bajing memang sering dikira hewan yang sama, di mana pada kenyataannya kedua hewan tersebut sangatlah berbeda. Perbedaan yang pertama adalah tupai bukanlah hewan pengerat, di mana bajing adalah hewan pengerat dan lebih dekat familynya kepada tikus. Tupai kebanyakan tinggal di atas pohon walaupun ada beberapa jenis tupai yang juga hidup di tanah atau akar. Bajing pun mempunyai habitat yang sama, namun kebanyakan bajing lebih sering terlihat di atas pohon. Jika Jenis tupai memakan serangga atau buah, bajing sendiri lebih cenderung memakan buah dan biji-bijian. Untuk ukuran sendiri, bajing terlihat mempunyai ukuran yang lebih besar dari tupai. Jenis tupai yang ada dunia sendiri ada sekitar 20 jenis, di mana 9 jenis diantaranya adalah hewan endemik dari Indonesia. Walaupun mungkin tupai ini sering ditemukan di tempat-tempat yang dekat dari habitatnya, pada kenyataannya ada beberapa jenis dari tupai yang ternyata sudah dinyalain sebagai hewan yang terancam punah. Melihat hal ini sendiri, tentu saja sangat memprihatinkan. Tupai sendiri tersebar di hampir semua benua, terlebih lagi yang mempunyai iklim tropis atau sub tropis. Tupai sendiri biasanya mempunyai ciri fisik bertubuh kecil dan juga dapat bergerak dengan cepat, di mana ada beberapa tupai yang mempunyai warna coklat atau abu-abu. Jenis Tupai Yang Perlu Diketahui Di Dunia jenis tupai Jenis tupai seperti yang sudah disebutkan terdiri dari 20 jenis yang tersebar di sekitaran Indochina dan juga Asia. Di mana ada beberapa jenis dari tupai yang memang sudah masuk ke dalam kategori sebagai hewan yang terancam punah dan juga semakin sulit untuk ditemukan. Beberapa jenis dari tupai ini merupakan hewan asli Indonesia yang memang tersebar di berbagai pulau yang ada, yang mana tentu saja sangat penting untuk diketahui. Berikut ini adalah beberapa jenis dari tupai yang ada di dunia Tupai Ekor Sikat Pen-tailed treeshrew Tupai Ekor Sikat memiliki nama latin Ptelocerus Lowii dapat ditemukan di Indonesia, Malaysia dan Thailand. Sebuah studi tentang tupai di Malaysia menemukan bahwa hewan ini menghabiskan beberapa jam untuk mengkonsumsi jumlah yang setara dengan 10 sampai 12 gelas tuak dengan kadar alkohol hingga 3,8% setiap malamnya. Namun Tupai ini tidak akan mabuk walaupun mengkonsumsi alkohol banyak. Sering kali jenis tupai asli Indonesia ini disamakan dengan bajing pohon kelapa, karena memang mempunyai habitat yang sama, namun jika diperhatikan tentu saja kedua hewan tersebar berbeda. Tupai Tanah tupai tanah Tupai Tanah atau Tupai Puwar adalah jenis tupai yang memiliki tubuh paling besar di antara jenis tupai lainnya. Tupai ini dapat di temukan di Sumatera dan Kalimantan. Tupai Tanah memiliki panjang kepala dan badan antara 165–321 mm, ekor 130–220 mm, dan kaki belakang 43-57 mm. Rambut di badannya berwarna lurik dengan pangkal hitam dan ujung berwarna cokelat kemerahan, sehingga memberi kesan warna punggung cokelat kemerahan. Tupai puwar aktif mencari makan pada siang hari diurnal, terutama di atas tanah terestrial. Makanan pokok dari Tupai Tanah adalah serangga, larva kumbang, kutu, semut, cacing tanah dan buah-buahan. Tupai ini sendiri sama seperti namanya, di mana memang mereka lebih dapat ditemukan di area tanah yang penuh dengan makanan utama mereka. Tupai Merah tupai merah Tupai yang masuk dalam hewan dilindungi ini memiliki ciri fisik pada bahu terdapat garis kuning pendek. Tupai ini memilik panjang badan dengan kepala sekitar 15,5 cm, sedangkan ekornya memiliki panjang 13,6 cm. Ekornya berwarna lebih gelap merah kehitaman daripada warna badannya. Kepalanya cukup besar, nyaris berdiameter sama dengan badannya. Jenis tupai ini mendiami pepohonan hutan dataran rendah di Kalimantam, Bunguran, Pulau Natuna bagian utara, Pulau Anambas, dan Pulau Karimata. Tupai merah ini juga sering kali disamakan dengan bajing merah, karena memang mempunyai warna yang mirip dan juga memiliki habitat yang dekat. Tupai Kekes tupai kekes Jenis tupai selanjutnya masalah Tupai kekes yang merupakan salah satu dari sejenis mamalia kecil yang termasuk keluarga tupai atau masuk dalam suku Tupaiidae. Di daerah yang berbahasa sunda hewan ini disebut kekes kékés. Tupai memiliki Panjang kepala dan tubuh sekitar 15 cm atau kurang, ekor sekitar 18 cm. Hidup di hutan yang terbuka dan perkebunan, terutama di tempat dengan banyak pohon kecil. Tupai kekes aktif pada siang hari atau biasanya disebut hewan diurnal, terutama di waktu pagi. Makanan utama mereka adalah serangga dan buah-buahan. Tupai ini sendiri sampai sekarang termasuk sejenis tupai yang masih mudah2an ditemukan di Indonesia. Karena mereka juga memakan buah-buahan, terkadang tupai ini sering dianggap menjadi hama. Tupai Akar tupai akar Jenis tupai selanjutnya adalah Tupai akar yang masuk dalam kategori sejenis mamalia kecil anggota suku tupai. Hewan ini menyebar di wilayah Indonesia bagian barat, Semenanjung Malaya, dan Palawan, serta pulau-pulau kecil di sekitarnya. Ada pula yang menyebutnya tupai tanah. Tupai ini memiliki ukuran tubuh sedang hingga besar, kepala dan badan antara 170-235 mm, ekor 170-242 mm, dan kaki belakang 45-56 mm. Berat badannya berkisar antara 85-190 gram. Aktif mencari makan pada waktu siang hari diurnal. Tupai akar hidup berpasangan, dan mempunyai kawasan yang dijaga ketat teritori. Makanan utama dari Tupai Akar adalah serangga kecil, buah-buahan, biji-bijian dan tunas. Terkadang mereka juga memangsa kadal kecil dan tikus. Tupai Akar banyak di jumpai di Sumatera, Jawa dan Kalimantan. Tupai Akar ini sendiri lebih memiliki untuk hidup di bagian akar pohon dan juga lebih sering menjaga daerah mereka dengan sangat ketat termasuk dari manusia atau hewan pemangsa lain. Tupai Mentawai tupai mentawai Tupai mentawai atau yang sering dikenal Golden-Bellied Treeshrew merupakan jenis tupai yang hidup pada kepuluan Mentawai, Sumatra Barat, Indonesia. Tupai mentawai masuk ke dalam keluar Tupaiidae. Populiasinya terus berkurang karena jumlah pohon di kepulauan Mentawai terus berkurang akibat illegal logging. Tupai mentawai memiliki ekor yang panjang, dan memiliki pendengaran, penglihatan, serta penciuman yang baik. Jenis tupai ini termasuk ke dalam omnivora yang artinya pemakan segala jenis. Makanan yang dimakan adalah berbagai serangga, vertebrata kecil, buah-buahan, dan biji-bijian. Sangat disayangkan jenis tupai ini sudah semakin terancam keberadaannya. Tupai Madras Jenis tupai Madras dikenal dengan nama lain Tupai India atau Tupai Bambu. Ini adalah spesies Tupai yang endemik di India. Tupai memiliki memiliki panjang hingga cm dengan ekor hingga cm. Mereka termasuk arboreal dan menghabiskan banyak waktunya di tanah atau memanjat di medan berbatu untuk mencari serangga dan biji-bijian. Tupai ini sendiri merupakan hewan endemik dari India. Tupai Indochina tupai indochina Treeshrew utara adalah spesies treeshrew yang berasal dari Asia Tenggara. Pada tahun 1841, ahli zoologi Jerman Johann Andreas Wagner pertama kali menggunakan nama spesifik Cladobates belangeri untuk treeshrews yang telah dikumpulkan di Pegu selama ekspedisi Prancis ke Asia Tenggara. Berat rata-rata dari Jenis tupai ini adalah 0,2 kg dan mereka bisa hidup sampai usia 11 tahun. Tupai ini sendiri tersebar di beberapa negara seperti Assam, Bangladesh, Burma, Tiongkok selatan, Thailand, Indochina, Hainan Tupai Kalamian tupai kalamin Treeshrew Calamian atau Tupai Kalamian adalah spesies tupai yang ditemukan di pulau Busuanga dan Culion, yang merupakan bagian dari kelompok Kepulauan Calamian di Filipina. Tupai ini sendiri hanya dapat ditemukan di pulau tersebut dan keberadaannya semakin sedikit. Jika Jenis tupai ini ditemukan di luar habitatnya maka dapat dipastikan ada campur tangan manusia. Tupai Gunung Tupai Gunung adalah salah satu jenis tupai yang terdapat hanya di pegunungan. Aktif di siang hari, terutama saat subuh dan menjelang sore. Berjalan dan makan di permukaan tanah dan di antara pohon-pohon tumbang. Makanan utama tupai ini adalah hewan-hewan kecil, tumbuhan dan serangga kecil. Biasanya tupai ini dapat ditemukan di daerah Serawak, Malaysia dan keberadaannya pun semakin sedikit. Tupai Mindanao Tupai Mindanao, juga disebut tupai pohon Filipina, adalah spesies treeshrew endemik di wilayah Mindanao di Filipina. Ini adalah satu-satunya anggota genus Urogale. Tupai ini memiliki berat rata-rata 335 gram dan termasuk hewan terestrial atau biasa dikenal mencari makan dan tinggal di atas tanah. Tupai ini dapat ditemukan pada siang hari diurnal. Tupai Mindanao termasuk omnivora, makanan utamanya adalah buah-buahan, kadal kecil, telur burung dan serangga. Jumlah populasi jenis tupai ini masuk kedalam jumlah hewan yang terancam punah, selain hanya dapat ditemukan Mindanao, tupai ini juga sering dianggap masyarakat setempat sebagai hama karena memakan buah-buahan miliki warga. Tupai Nikobar Tupai Nicobar adalah spesies tupai di dalam Tupaiidae. Ini endemik ke Kepulauan Nicobar di mana ia mendiami hutan hujan di pulau itu. Di mana keberadaannya pun sangat sulit untuk ditemukan, karena jenis tupai ini sendiri sudah semakin sedikit dan masuk dalam kategori hampir punah. Hal ini disebabkan makin sempitnya habitat asli mereka yang dipengaruhi oleh beberapa debian. Tupai Nicobar pertama kali dideskripsikan oleh Johann Zelebor pada tahun 1868. Tupai ini lebih memiliki habitat di dekat sungai. Tupai Tercat Tupai Tercat memiliki pola warna serupa dengan jenis tupai tanah, akan tetapi tubuhnya relatif lebih kecil, di mana ukuran dari kepala serta badan hanya sampai pada 240 mm dan moncongnya relatif lebih pendek. Tupai Tercat aktif mencari makan pada siang hari diurnal dan lebih sering hidup di tanah. Hewan ini hidup berpasangan yang juga sangat ketat menjaga territorial atau daerah kekuasaan mereka. Makanan utamanya berupa serangga, kutu, semut, rayap, cacing tanah dan buah-buahan. Tupai Kaki Panjang Tupai berkaki panjang adalah spesies tupai di dalam Tupaiidae. Jenis tupai yang satu ini sangat unik, memiliki kaki yang panjang memang. Bulunya warna coklat dengan ekor yang panjang. Telinganya pendek dan hidungnya mancung. Tupai Kaki Panjang adalah hewan endemik di Kalimantan, di mana sudah masuk dalam hewan yang terancam punah akibat eksplotasi hutan yang berlebihan, sehingga habitat mereka pun mengalami pengurangan secara drastis. Tupai Ekor Kecil Indochina Tupai Ekor Kecil Indochina adalah spesies tupai dalam keluarga Tupaiidae yang ditemukan di Kamboja, Thailand, dan Vietnam. Jenis Tupai ini memiliki bulu warna hitam, dengan ekor kecil agak panjang, berbulu lebat dan sangat halus. Tupai yang satu ini termasuk jenisa dari tupai yang jumlahnya masih terbilang banyak. Tupai Ekor Kecil Tupai Ekor Kecil adalah spesies tupai dalam keluarga Tupaiidae. Termasuk salah satu hewan endemik asli Kalimantan. Habitat alaminya adalah hutan kering subtropis atau tropis. Tupai ini memiliki panjang kepala dan tubuh adalah 5 inci 13 cm, dengan panjang ekor 4,5 inci 11 cm. Berat tubuh sekitar 1,5 ons 43 g. Mereka aktif pada siang sampai sore hari diurnal dan mencari makanan juga beraktifitas diatas pohon arboreal. Hidup di hutan hujan tropis. Makanan utama dari Tupai Ekor Kecil adalah serangga kecil yang bisa mereka temukan dipohon. Sangat disayangkan jenis tupai ini sendiri sudah mulai mengalami penurunan jumlah populasi dan masuk sebagai hewan terancam punah karena habitatnya yang semakin kecil. Tupai Bergaris Tupai Bergaris adalah spesies tupai dari keluarga Tupaiidae. Jenis tupai ini mempunyai ciri khas pada garis lurus hitam di punggungnya, dari belakang kepala sampai ke pangkal ekor. Rambut punggung pendek dan halus, berwarna lurik dengan pangkal putih, di tengah kuning sampai kuning kecoklatan, dan ujungnya hitam. Tupai jenis ini merupakan salah satu jenis dari tupai yang menghuni dataran rendah. Spesies ini endemik di Kalimantan di mana bisa ditemukan juga di Sabah, Sarawak Malaysia, dan Brunei. Di mana tupai ini sering kali dijadikan peliharaan karena mempunyai motif yang unik dan juga cantik. Tupai Ramping Tupaia Gracilis Tupai yang ramping adalah spesies tupai di dalam Tupaiidae. Ini asli Kalimantan dan mendiami hutan tua dataran rendah yang paling penting. Jenis tupai ini ditemukan di daerah Timur Sumatera dan Barat Kalimantan. Ia bisa ditemukan di pohon-pohon yang tidak terlalu tinggi. Tubuhnya mirip dengan Tupaia glis, hanya ujung hidungnya tidak hitam. Tupai Kecil Pygmy treeshrew atau Tupai Kecil adalah spesies tupai dalam keluarga Tupaiidae. Ini asli ke Thailand, Malaysia dan Indonesia. Nama generik berasal dari kata Melayu tupai yang berarti tupai atau hewan kecil yang menyerupai tupai. Dapat ditemui di Indonesia khususnya di Pulau Sumatera, pulau Kalimantan dan Malaysia. Tupai Kecil beraktifitas pada siang hari diurnal dan termasuk hewan omnivora makanan utamanya serangga dan buah-buahan. Tupai Palawan Palawan treeshrew atau Tupai palawan adalah spesies tupai adalah endemik asli pulau Palawan, Filipina, di mana tupai ini tinggal dipermukaan laut hingga ketinggian m. Populasi tupai palawan dianggap stabil. Sebelumnya tupai palawan dianggap sebagai subspesies dari tupai pada umumnya. Spesies ini hidup di hutan yang kaya dengan air dan sungai. Tupai Palawan juga dapat ditemukan di zona pertanian misalnya, perkebunan mete dan kelapa, daerah semak belukar, dan daerah bekas tebangan. Spesies ini termasuk yang beraktifitas pada siang sampai dengan sore hari diurnal. JenisJenis Panggung Dan Gambarnya. Here are a number of highest rated Jenis Jenis Panggung Dan Gambarnya pictures upon internet. We identified it from well-behaved source. Its submitted by running in the best field. We take this kind of Jenis Jenis Panggung Dan Gambarnya graphic could possibly be the most trending subject like we share it in Connection timed out Error code 522 2023-06-15 080054 UTC What happened? The initial connection between Cloudflare's network and the origin web server timed out. As a result, the web page can not be displayed. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not completing requests. An Error 522 means that the request was able to connect to your web server, but that the request didn't finish. The most likely cause is that something on your server is hogging resources. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d7947716b6c1cbe • Your IP • Performance & security by Cloudflare Ada jutaan spesies hewan di dunia ini. Berikut adalah 100 contoh klasifikasi hewan lengkap dengan tingkatan taksonomi dan nama ilmiah. Mohon maaf, kami tidak memberikan gambar supaya pemuatan artikel ini lebih cepat. Langsung saja kita simak yang pertama: 1. Angsa. Nama ilmiah: Cygnus olor. Kingdom. Animalia. Tupai sering salah dikenali sebagai bajing, padahal keduanya berbeda dan berasal dari famili yang jauh kekerabatannya. - Kids, apa yang kamu ketahui tentang hewan tupai? Mungkin kamu akan langsung mengingat karakter sandi si tupai, teman spongebob yang tinggal di bikini bottom, nih. Tupai adalah mamalia kecil yang mirip dan sering salah dikenali sebagai bajing. Padahal keduanya berbeda dan jauh kekerabatannya, tupai adalah pemangsa serangga sedangkan bajing masuk dalam kelompok hewan pengerat bersama dengan tikus. Hewan ini memiliki otak yang relatif besar dibandingkan tubuhnya, dan bahkan bila dibandingkan dengan makhluk hidup lainnya, rasionya menempati tempat pertama sebagai yang terbesar. Baca Juga Jarang Terlihat Akrab dengan Manusia, Tupai Ini Mendekat dan Menikmati Alunan Biola Tupai memiliki kumis di area wajahnya, dan inilah yang membedakannya dengan bajing. Kumis tersebut ternyata memiliki fungsi penjaga keseimbangan yang dipergunakan ketika tupai ini sedang melompat atau berlari. Morfologi Tupai Jika kumisnya dipotong atau dihilangkan maka tupai akan kehilangan juga keseimbangan tubuhnya. Selain sebagai pengatur keseimbangan kumis tupai bisa juga digunakan untuk mendeteksi benda ketika malam hari. Bagian kepala tupai memiliki moncong, tempat mulut, hidung, dan wajahnya. Bentuknya cukup panjang dan meruncing pada bagian ujungnya, dalam mulutnya terdapat gigi yang dipergunakan untuk makan. Namun, tupai enggak memiliki gigi seri. Baca Juga Menggemaskan dan Unik! Ini Foto Tupai Albino yang Jarang Tertangkap Kamera Gigi tupai bisa copot juga seperti gigi manusia, meski nantinya akan tumbuh lagi dan digantikan dengan gigi baru. Tubuhnya kecil dan ramping dengan panjang sekitar 15 cm, ditumbuhi bulu yang umumnya berwarna cokelat gelap, abu-abu, dengan bagian perut berwarna putih. Ekor tupai memiliki panjang rata-rata 18 cm, ukurannya nyaris sama panjang dengan tubuhnya dengan bentuk melebar, tegak, dan berumbai. Ekor ini bermanfaat untuk membantunya ketika berlompatan dari satu pohon ke pohon yang lain. Ekor tupai berfungsi sama seperti kumisnya yaitu untuk menjaga keseimbangan tubuh, dan untuk menjaga suhu tubuhnya ketika cuaca berubah dingin. Tupai bergerak dengan memanfaatkan dua pasang kaki depan dan belakangnya. Namun, yang unik adalah tupai bisa merubah posisi kakinya menjadi 180 derajat. Hal ini bermaksud untuk memudahkannya berlari dan memanjat pohon ketika musuh datang tanpa diperkirakan dan mengancam keselamatannya. Baca Juga Punya Banyak Akal sampai Bisa Kelabui Manusia, Inilah 5 Jenis Hewan dengan Kecerdasan Tinggi Pada kakinya terdapat kuku yang sangat kecil namun sangat tajam yang biasanya dimanfaatkan untuk memanjat pohon dengan mudah. Kuku ini juga membantu tupai bergelantungan dengan posisi kepalanya di bawah. Perilaku Tupai Pexels Ketika melompat dari pohon satu ke pohon lainnya, tupai sering melebarkan kedua pasang kakinya supaya bisa melayang lebih mudah. Hewan ini tergolong hewan yang pintar dan itu terlihat dari caranya membuat sarang. Sarang tupai terbuat dari bahan yang halus seperti kapas dan daun pisang muda. Sarangnya dibuat seperti lingkaran yang memiliki satu jalan keluar. Tupai aktif bergerak dan mencari makanan di siang hari, dan ketika ia bergerak tupai kehilangan banyak panas tubuhnya. Hal ini yang menyebabkan hewan ini sering melilitkan ekornya erat ke tubuh untuk menghangatkan tubuhnya. Baca Juga Bikin yang Lihat Auto Gemas! Punya Tubuh Mungil yang Gembil, Tupai Jepang Ini Disebut Mirip Pokemon Ketika melompat dari satu pohon ke pohon lainnya, hewan ini akan merenggangkan kaki depan dan belakangnya agar lebih mudah untuk melayang. Tupai bahkan bisa melompat sejauh empat meter dan bisa terjun dari ketinggian 9 meter dengan mulus ke tanah menggunakan kaki-kakinya. Habitat dan Makanan Hewan ini bisa hidup di beragam jenis lingkungan dari mulai wilayah semi kering seperti padang pasir hingga kawasan hutan hujan tropis. Namun, hewan ini enggak bisa hidup di kutub karena suhunya yang sangat dingin, atau di gurun yang sangat tandus. Pulau Kalimantan dianggap sebagai pusat keragaman jenis-jenis tupai, karena sebelas dari 20 spesies tupai dunia terdapat di pulau tersebut. Selain itu, tupai juga bisa ditemukan di Pulau Sumatera, Jawa, dan Bali. Meski digolongkan sebagai pemangsa serangga, tupai nyatanya lebih menyukai buah-buahan yang dengan tekstur kulit luar yang keras seperti kenari, chesnut, buah cemara, dan hazelnut. Hal inilah yang menyebabkan gigi tupai cepat susut, sehingga hewan ini punya kebiasaan menyimpan makanan dalam kantong di pipinya. Baca Juga Unik, Bukan Untuk Manusia, Kedai Burito Ini Khusus Melayani Tupai! Itulah beberapa penjelasan tentang morfologi dan perilaku tupai yang unik. Fakta unik lainnya, tupai pernah jadi hewan peliharaan yang populer di Amerika. Namun, karena jumlah populasinya terus menurun, akhirnya enggak ada yang diperbolehkan memelihara hewan ini secara pribadi. - Ayo kunjungi dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani dunia pelajaran anak Indonesia. Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya. PROMOTED CONTENT Video Pilihan ApakahAnda mencari gambar tentang Jenis Jenis Tupai Dan Gambarnya? Jelajahi koleksi gambar, foto, dan wallpaper kami yang sangat luar biasa. Gambar yang baru selalu diunggah oleh anggota yang aktif setiap harinya, pilih koleksi gambar lainnya dibawah ini sesuai dengan kebutuhan untuk mulai mengunduh gambar. Unduh PDF Unduh PDF Tupai adalah salah satu binatang buruan yang terdapat di beberapa bagian Benua Eropa, tetapi di Amerika Serikat Anda harus berburu sendiri jika ingin makan tupai. Daging tupai bertekstur padat dengan rasa jauh lebih gurih daripada kelinci atau ayam. Daging tupai tua adalah yang terbaik ketika dimasak dengan lama dan lambat. Jika Anda memiliki daging tupai yang baru saja dibersihkan, cobalah salah satu metode memasak nan lezat ini goreng, rebus, atau panggang. Bahan 2 ekor tupai yang sudah dibersihkan, potong Garam dan merica 1 cangkir tepung 2/1 sdt bawang putih bubuk 1/4 sdt lada cayenne Minyak Goreng 1 ekor tupai yang sudah dibersihkan, potong per 4 sentimeter 2/1 cangkir tepung 2 sendok mentega Air Putih 1 sdm thyme 1 cangkir kentang, potong per 4 sentimeter 1 cangkir biji jagung segar 2 bawang, cincang 2 cangkir kaleng tomat cincang berair Garam dan merica 1 atau lebih tupai yang sudah dibersihkan, masing-masing dipotong menjadi empat bagian Garam Air Putih Garam dan merica 1 Letakkan potongan tupai dalam panci besar dan isi dengan air. Tempatkan panci di atas kompor dan didihkan, lalu kecilkan api ketika air sudah mendidih. Biarkan daging tupai direbus sampai empuk, sekitar satu jam setengah. Pastikan air mendidih perlahan, tanpa merebus daging; atau daging tidak akan empuk saat Anda selesai. Jika Anda memiliki tupai tua, mungkin akan memakan waktu lebih lama untuk memasak daging supaya lebih empuk. 2Keringkan daging tupai. Tepuk hingga kering dengan handuk kertas untuk menghapus kelembapan berlebih. Atur potongan daging di atas piring. 3Campur tepung, bubuk bawang putih, cabe rawit, dan beberapa jumput garam serta lada hitam dalam mangkuk. 4 Tuangkan minyak ke wajan. Panaskan minyak di atas api bersuhu sedang tinggi. Minyak harus menutupi bagian bawah panci dan sekitar 1/4 bagian di tiap sisinya. Untuk menggoreng potongan tupai, panaskan minyak dalam oven Belanda atau panci besar. Untuk menguji apakah minyak cukup panas untuk menggoreng, celupkan gagang sendok kayu ke dalam minyak. Ketika minyak menggelembung cepat di sekitar sendok, sudah siap untuk menggoreng. 5Balur potongan tupai dalam campuran tepung. Lapisi bagian satu per satu, lalu letakkan di wajan. Ulangi sampai semua potongan tupai telah ditepungi dan masak tupai dengan panci. 6Balik daging tupai ke sisi lainnya. Masak hingga berwarna cokelat keemasan. 7Atur potongan tupai di kertas lap, dan biarkan minyak meresap. Sajikan dengan makanan yang biasa dihidangkan dengan ayam goreng kentang tumbuk, jagung, atau kacang hijau. Berhati-hatilah ketika makan karena daging tupai memiliki tulang-tulang berukuran kecil. Iklan 1Campur tepung dan beberapa jumput garam serta merica dalam mangkuk. Celupkan potongan tupai dalam adonan, lapisi semua sisi. Atur potongan daging di atas piring. 2Letakkan oven Belanda atau periuk di atas api sedang. Lelehkan mentega dalam panci. 3Letakkan potongan tupai dalam panci. Biarkan dimasak di setiap sisi selama dua sampai tiga menit, sampai mereka benar-benar berwarna cokelat. 4Tutupi potongan tupai dengan 7 gelas air. Hati-hati, karena air akan menggelembung ketika menyentuh panci panas. 5Tambahkan thyme, kentang, jagung, bawang, tomat, dan sedikit garam dan merica. Didihkan isi panci. 6Kurangi panas perlahan dan tutupi panci. Masak rebusan sampai daging tupai melembut, sekitar 2 jam. Sajikan dengan roti. Makan hati-hati, karena potongan tupai memiliki tulang kecil. Iklan 1 Letakkan potongan tupai dalam mangkuk besar anti-panas. Beri air dan beberapa sendok teh garam. Tutup mangkuk dan dinginkan semalam. Langkah ini dapat membantu melunakkan daging. Jika Anda memiliki daging tupai muda, Anda dapat mengabaikan langkah ini. Anda dapat melewatkan langkah ini jika Anda ingin memanggang tupai di atas api di hutan dan tidak punya waktu untuk merendam dagingnya terlebih dahulu. 2 Nyalakan api panggangan. Atur panggangan arang dengan suhu rendah, dengan panas stabil. Jika Anda sedang berkemah di hutan, buatlah api dan bakar sampai Anda memiliki bara yang panas, untuk masak dengan lambat. 3Keringkan daging tupai dan bumbui dengan garam dan merica. 4 Letakkan potongan tupai di atas panggangan. Masak dengan api kecil selama satu jam, putar sesekali. Jika Anda memasak di atas api terbuka, tusuk potongan-potongan daging dengan tusuk sate dari logam atau kayu yang sudah dibersihkan. Masak selama satu jam, putar sesekali. Untuk memanggang tupai, lumuri potongan tupai dengan saus barbekyu setiap lima belas menit sampai daging matang. Iklan Jaga tupai di tempat yang dingin setelah dibunuh dan rendam tupai dalam air sebelum menguliti agar mudah menghilangkan kulit dan bulunya. Daging tupai yang lebih tua mungkin memakan waktu lebih lama untuk dilunakkan dan dimasak. Seekor tupai biasanya terdiri dari 6 potong daging, 4 kaki dan 2 buah daging punggung, meskipun beberapa orang juga menikmati bagian kepalanya, yang biasanya memiliki beberapa daging di bagian "pipi" dan otak. Iklan Peringatan Daging tupai harus dimasak secara menyeluruh untuk memastikan bahwa tidak ada bakteri di dalam daging. Pastikan daging tupai dan binatang buruan lainnya diperoleh dari sumber yang memiliki reputasi yang legal dan dibersihkan dengan benar. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? 0YGrHAw.